September 2016 NTP Sulawesi Barat 108,60 - Badan Pusat Statistik Kabupaten Mamasa

Nilai dan sampaikan saran/pengaduan/apresiasi terhadap layanan BPS Kabupaten Mamasa DISINI || Untuk mendapatkan data BPS Kabupaten Mamasa silahkan mengunjungi Pelayanan Statistik Terpadu (PST) BPS Kabupaten Mamasa, Jl. Poros Banggo - Buntu Kasisi, Osango, setiap hari kerja mulai pukul 08.00 s.d 15.30 WITA. Atau Hubungi e-mail bps7603@bps.go.id atau melalui Whatsapp 0851-8688-7603

September 2016 NTP Sulawesi Barat 108,60

September 2016 NTP Sulawesi Barat 108,60Unduh Berita Resmi Statistik
Tanggal Rilis : 3 Oktober 2016
Ukuran File : 0.57 MB

Abstraksi

Nilai Tukar Petani (NTP) Sulawesi Barat September 2016 sebesar 108,60; meningkat 0,62 persen dibandingkan NTP Agustus yang sebesar 107,93. Selain itu, NTP menurut subsektor tercatat untuk Subsektor Tanaman Pangan (NTP-P) 99,81; Subsektor Hortikultura (NTP-H) 105,27; Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTP-R) 117,84; Subsektor Peternakan (NTP-T) 106,84; dan Subsektor Perikanan (NTN) 103,51. NTP Subsektor Perikanan terbentuk dari gabungan perikanan tangkap dan budidaya perikanan yang memiliki NTP masing-masing sebesar 107,67 dan 96,22.

Hasil pemantauan harga konsumen perdesaan menunjukkan terjadinya inflasi perdesaan di Sulawesi Barat pada September 2016 sebesar 0,61 persen, yang secara umum dipicu oleh meningkatnya indeks harga tujuh kelompok pengeluaran, yaitu indeks harga kelompok pengeluaran bahan makanan meningkat sebesar 0,94 persen, indeks harga kelompok pengeluaran makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau meningkat sebesar 0,73 persen, indeks harga kelompok pengeluaran perumahan sebesar 0,03 persen, indeks harga kelompok pengeluaran sandang sebesar 0,13 persen, indeks harga kelompok pengeluaran kesehatan sebesar 0,12 persen, indeks harga kelompok pengeluaran pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 0,01 persen, dan indeks harga kelompok pengeluaran transportasi dan komunikasi sebesar 0,33 persen. 

Inflasi di daerah perdesaan terjadi di 27 provinsi di Indonesia, tertinggi di Aceh sebesar 0,94 persen dan terendah di Kalimantan Barat sebesar 0,03 persen. Sementara itu, enam provinsi mengalami deflasi perdesaan, tertinggi di Gorontalo sebesar 0,31 persen dan terendah di Daerah Istimewa Yogyakarta sebesar 0,10 persen. Sulawesi Barat menempati urutan ke delapan dari 27 provinsi yang mengalami inflasi perdesaan.

Untuk skala nasional, NTP bulan September 2016 sebesar 102,02; meningkat sebesar 0,45 persen dibandingkan bulan Agustus 2016, dan mengalami inflasi perdesaan sebesar 0,32 persen. 

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Mamasa (Statistics of Mamasa Regency)Jl. Poros Banggo - Buntu Kasisi

Osango

Telp/Fax (0428) 2841045

Mailbox : bps7603@bps.go.id

Whatsapp 0851-1744-7603

logo_footer

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik